Silentware

We Share A Brain

Hubungan dan Perbedaan antara Jaringan Komunikasi Internet dan Satelit

Hubungan dan Perbedaan antara Jaringan Komunikasi Internet dan Satelit

Hubungan Jaringan Komunikasi Internet dengan Satelit

Komunikasi yang baik adalah yang dapat langsung sampai ke lawan bicara. Dengan media internet, komunikasi dapat berjalan secara langsung tanpa perlu upaya mediasi, langkah jurnalistik, atau bentuk tradisional komunikasi yang lainnya.

Komunikasi melalui media internet tidak hanya menguatkan sebuah hubungan, tapi juga memberi nilai tambah pada kecepatan dan bertambah luasnya cakupan komunikasi kita
ke publik: terkadang juga bisa mencapai target publik yang bukan termasuk sasaran komunikasi.

Internet dan jejaring sosial dapat membangun hubungan dan komunikasi
antarpersonal dengan banyak orang sekaligus. Kemampuan menjalin komunikasi melalui  media internet seharusnya dilakukan secara maksimal oleh instansi, karena dapat berdampak positif bagi citra instansi tersebut. Publik terkait akan menilai bagaimana instansi dapat menjalin komunikasi dengan banyak pihak melalui media internet.

Oleh karena itu, disarankan untuk tidak tanggung-tanggung dalam menjalankan program kehumasan melalui internet.
Langkah optimalisasi internet dan jejaring sosial untuk kehumasan dapat melewati batas penghalang dalam menyampaikan informasi dan langsung menyampaikan pesan-pesan tersebut kepada target publik.

Dan selanjutnya jaringan komunikasi serta internet itu juga membutuhkan satelit untuk melakukan komunikasi. Satelit memanfaatkan gelombang radio untuk mengirimkan sinyal ke antena di Bumi. Satelit berfungsi mendukung kelancaran telekomunikasi telepon.

Selebihnya ada ragam fungsi lainnya juga bisa dilakukan oleh satelit seperti pencitraan Bumi dan komunikasi data.Maka dapat disimpulkan dari penjelasan diatas antara Jaringan komunikasi, Internet dan satelit itu mempunyai hubungan dalam hal fungsinya masing-masing yang saling melengkapi satu sama lain Perbedaan Jaringan Komunikasi, Internet, dan Satelit
 

Internet

Internet merupakan (kependekan dari interconnection-networking) adalah seluruh jaringan komunikasi yang menggunakan media elektronik, yang saling terhubung menggunakan standar sistem global Transmission Control Protocol/Internet Protocol Suite (TCP/IP) sebagai protokol pertukaran paket (packet switching communication protocol) untuk melayani miliaran pengguna di seluruh dunia.Rangkaian internet yang terbesar dinamakan Internet.

Sedangkan

Satelit

Satelit adalah benda yang mengorbit benda lain dengan periode revolusi dan rotasi tertentu. Ada dua jenis satelit yaitu satelit alami dan buatan.


Dari penjelasan pengertian diatas yang dapat kami simpulkan perbedaannya jelas terletak pada fungsinya Jaringan Komunikasi suatu saluran atau jalan agar komunikasi dapat berlangsung dan berjalan sedangkan Internet itu media komunikasi yang berupa elektronik dan Satelit merupakan benda yang membantu agar komunikasi media elektronik atau internet itu dapat berjalan dengan mengorbitkan sinyal dari satelit tersebut, secara singkatnya satelit itu merupakan pelayan internet, tetapi bukan hanya dalam hal komunikasi saja tetapi satelit juga masih memiliki fungsi yang lain seperti satelit pengindraan jarak jauh, satelit cuaca dll.

Jenis Jenis Jaringan Komunikasi

Berdasarkan Luas Jaringan

  • PAN ( Personal Area Network )
 
Jika mengarah dari pengertian tersebut , maka Perkembangan Jaringan Komunikasi berawal dari komunikasi antar dua komputer/perangkat , bisa kita sebut PAN (Personal Area Network) karena ruang lingkupnya yang sempit
  • LAN
 
Local Area Network (LAN), merupakan jaringan milik pribadi di dalam sebuah gedung atau kampus yang berukuran sampai beberapa kilometer
  • MAN

pada dasarnya merupakan versi LAN yang berukuran lebih besar dan biasanya menggunakan teknologi yang sama dengan LAN.
  • WAN

WAN (Wide Area Network) merupakan jaringan komputer yang mencakup area yang besar sebagai contoh yaitu jaringan komputer antar wilayah, kota atau bahkan negara.
 
  • Internet
(kependekan dari interconnection-networking) adalah seluruh jaringan komunikasi yang menggunakan media elektronik, yang saling terhubung menggunakan standar sistem global Transmission Control Protocol/Internet Protocol Suite (TCP/IP) sebagai protokol pertukaran paket (packet switching communication protocol) untuk melayani miliaran pengguna di seluruh dunia.Rangkaian internet yang terbesar dinamakan Internet
  • Intranet

Adalah sebuah internet namun versi pribadi , bisa milik suatu organisasi atau perusahaan  atau yang lain

 Berdasarkan alat transmisi data

  • Wired
Pada jaringan ini, untuk menghubungkan satu komputer dengan komputer lain diperlukan penghubung berupa kabel jaringan.Kabel jaringan berfungsi dalam mengirim informasi dalam bentuk sinyal listrik antar komputer jaringan.
  • Wireless
Merupakan jaringan dengan medium berupa gelombang elektromagnetik. Pada jaringan ini tidak diperlukan kabel untuk menghubungkan antar komputer karena menggunakan gelombang elektromagnetik yang akan mengirimkan sinyal informasi antar komputer jaringan. (contoh : Wi-Fi)

 Berdasarkan fungsi

  • Peer to peer
ditunjukkan dengan komputer-komputer saling mendukung, sehingga setiap komputer dapat meminta pemakaian bersama sumberdaya dari komputer lainnya, demikian pula harus siap melayani permintaan dari komputer lainnya.

Model jaringan ini biasanya hanya bisa diterapkan pada jumlah komputer yang tidak terlalu banyak, maksimum 25, karena komunikasi akan menjadi rumit dan macet bilamana komputer terlalu banyak.

  • Client Server
Jaringan klien-server pada ddasaranya ada satu komputer yang disiapkan menjadi peladen (server) dari komputer lainnya yang sebagai klien (client). Semua permintaan layanan sumberdaya dari komputer klien harus dilewatkan ke komputer peladen, komputer peladen ini yang akan mengatur pelayanannya.

Apabila komunikasi permintaan layanan sangat sibuk bahkan bisa disiapkan lebih dari satu komputer menjadi peladen, sehingga ada pembagian tugas, misalnya file-server, print-server, database server dan sebagainya
Perkembangan Jaringan Komunikasi dan Peranannya

Perkembangan Jaringan Komunikasi dan Peranannya

Pengertian Jaringan Komunikasi        

Merupakan sebuah sistem yang mampu menghubungkan dan
menggabungkan beberapa titik komunikasi menjadi satu kesatuan yang mampu berinteraksi antara satu dengan lainnya. Keterhubungan antar komunikasi tersebut disambungkan melalui jaringan.

Perkembangan Jaringan Komunikasi

Pada tahun 1940-an di Amerika ada sebuah penelitian yang inigin memanfaatkan sebuah perangkat komputer secara bersama. Ditahun 1950-an ketika jenis komputer mulai membesar sampai terciptanya super komputer, karena mahalnya harga perangkat komputer maka ada tuntutan sebuah komputer mesti melayani beberapa terminal.

Dari sinilah maka muncul konsep distribusi proses berdasarkan waktu yang dikenal dengan nama TSS ( Time Sharing System ), Bentuk pertama kali jaringan ( network ) komputer diaplikasikan. Pada sisterm TSS beberapa terminal terhubung secara seri kesebuah host komputer.

Selanjutnya konsep ini berkembang menjadi proses distribusi ( Distributed Processing ). Dalam proses ini beberapa host komputer mengerjakan sebuah pekerjaan besar secara paralel untuk melayani bebrapa terminal yang tersambung secara seri  disetiap komputer.

Selanjutnya ketika harga-harga komputer kecil sudah mulai menurun dan konsep proses distribusi sudah matang, maka penggunaan komputer dan jaringan sudah mulai beragam dari mulai menangani proses bersama maupun komunikasi antar komputer ( Peer to Peer System ) saja tanpa melalui kompuer pusat. Untuk itu mulailah berkembang teknologi jaringan lokal yang dikenal dengan sebutan LAN ( Local Area Network ).

Demikian pula ketiak Internet mulai diperkenalkan, maka sebagian besar LAN yang berdiri sendiri maulai berhubungan dan terbentuklah jaringan raksasa ditingkat dunia yang disebuat dengan istilah WAN ( Wide Area Network )

Peranan Teknologi Jaringan Komunikasi

Peranan suatu Jaringan Komunikasi tentunya sebagai sarana penghubung dari suatu alat komunikasi ke alat komunikasi yang lain , kita beri contoh alat komunikasi nya itu komputer dengan komputer .

Dengan adanya minimal 2 komputer yang saling terhubung , itu bisa disebut kedalam sebuah jaringan komunikasi . Untuk fungsi dan peranan nya sendiri yaitu untuk saling berbagi sumber daya dan bertukar informasi data (berkomunikasi) . 

Serta karena semakin majunya Jaringan Komunikasi sendiri , kini tiap alat komunikasi (contoh : komputer) dapat saling terhubung satu sama lain di seluruh penjuru bumi mana pun asal berada dalam suatu jaringan komunikasi yang sama.

 

Pengertian DMZ dan Cara Konfigurasinya

Assalamu’alaikum. Hallo Silent brother apa kabar? Semoga Silent Brother dalam keadaan baik. Nah kali ini kami akan memberi sedikit ilmu tentang Pengertian DMZ dan Cara Konfigurasinya, Ok tanpa basa-basi langsung saja ke intinya :v


Pengertian DMZ dan Cara Konfigurasinya


  • Pengertian DMZ
DMZ ( Demiliterisasi Zone ) atau zona demiliterisasi (kadang-kadang disebut sebagai jaringan perimeter) adalah fisik atau logis subnetwork yang berisi dan mengekspos layanan eksternal menghadap organisasi ke jaringan biasanya lebih besar dan tidak dipercaya, biasanya Internet. Tujuan dari DMZ adalah menambahkan lapisan tambahan keamanan untuk organisasi jaringan area lokal (LAN); eksternal simpul jaringan dapat mengakses hanya apa yang terkena di DMZ, sedangkan sisanya dari jaringan organisasi yang firewall.

  • Cara Konfigurasi DMZ di Debian
1. Pertama kita remote terlebih dahulu server kita
2. Kita masuk sebagai user root
3. Setelah masuk ke user root kita ketikkan perintah "nano /etc/rc.local"




4. Kita isikan perintah : 


iptables -A INPUT -p tcp -m multiport -d 10.10.50.1 --dport 53 -j ACCEPT
iptables -A FORWARD -p tcp -m multiport -d 10.20.30.2 --dport 53 -j ACCEPT
iptables -t nat -A PREROUTING -p tcp -m multiport -d 10.10.50.1 --dport 53 -j DNAT --to 10.20.30.2:53

iptables -A INPUT -p udp -m multiport -d 10.10.50.1 --dport 53 -j ACCEPT
iptables -A FORWARD -p udp -m multiport -d 10.20.30.2 --dport 53 -j ACCEPT
iptables -t nat -A PREROUTING -p udp -m multiport -d 10.10.50.1 --dport 53 -j DNAT --to 10.20.30.2:53



5. Ini juga beberapa perintah DMZ yang lainnya



#DMZ untuk Webserver
iptables -A INPUT -p tcp -m multiport -d 10.20.12.2 --dport 80 -j ACCEPT
iptables -A FORWARD -p tcp- m multiport -d 192.168.20.2 --dport 80 -j ACCEPT
iptables -t nat -A PREROUTING -p tcp -m multiport -d 10.20.12.2 --dport 80 -j DNAT --to 192.168.20.2

iptables -A INPUT -p tcp -m multiport -d 10.20.12.3 --dport 80 -j ACCEPT
iptables -A FORWARD -p tcp -m multiport -d 192.168.20.3 --dport 80 -j ACCEPT
iptables -t nat -A PREROUTING -p tcp -m multiport -d 10.20.12.3 --dport 80 -j DNAT --to 192.168.20.3

#DMZ untuk FTP
iptables -A INPUT -p tcp -m multiport -d 10.20.12.2 --dport 21 -j ACCEPT
iptables -A FORWARD -p tcp -m multiport -d 192.168.20.2 --dport 21 -j ACCEPT
iptables -t nat -A PREROUTING -p tcp -m multiport -d 10.20.12.2 --dport 21 -j DNAT --to 192.168.20.2:21

iptables -A INPUT -p tcp -m multiport -d 10.20.12.2 --dport 5000:5005 -j ACCEPT
iptables -A FORWARD -p tcp -m multiport -d 192.168.20.2 --dport 5000:5005 -j ACCEPT
iptables -t nat -A PREROUTING -p tcp -m multiport -d 10.20.12.2 --dport 5000:5005 -j DNAT --to 192.168.20.2

#DMZ untuk Mail
iptables -A INPUT -p tcp -m multiport -d 10.20.12.4 --dport 80,25,110,143 -j ACCEPT
iptables -A FORWARD -p tcp -m multiport -d 192.168.20.4 --dport 80,25,110,143 -j ACCEPT
iptables -t nat -A PREROUTING -p tcp -m multiport -d 10.20.12.4 --dport 80,25,110,143 -j DNAT --to 192.168.20.4

#DMZ untuk Samba
iptables -A INPUT -p udp -m multiport -d 10.20.12.2 --dport 137:139 -j ACCEPT
iptables -A FORWARD -p udp -m multiport -d 192.168.20.2 --dport 137:139 -j ACCEPT
iptables -t nat -A PREROUTING -p tcp -m multiport -d 10.20.12.2 --dport 137:139 -j DNAT --to 192.168.20.2

exit 0



6. Jika sudah kita simpan dengan menekan perintah "Ctrl + O" lalu "Enter"
7. Kemudian pada pc yang berisi web server,ftp,dns,mail server kita beri perintah :

"iptables -A INPUT -i eth0 -p tcp --dport 80 -s 10.20.30.2 -j ACCEPT"






8. Kemudain kita simpan dengan menekan "Ctrl O + Enter"


Hasilnya apabila saya membuka web server kita dengan ip debian router maka akan di arahkan ke server yang mempunyai web server, dan DMZ tidak hanya pada web server saja DMZ juga bisa digunakan untuk dns,ftp,mail dan samba. 

Oke sekian dari saya, mohon maaf bila ada kesalahan.
Semoga Bermanfaat :)

Troubleshooting Pada Physical Layer

Troubleshooting Pada Physical Layer

Assalamu’alaikum. Hallo Silent brother apa kabar? Semoga Silent Brother dalam keadaan baik. Nah kali ini kami akan memberi sedikit ilmu tentang Troubleshooting pada Physical Layer, Ok tanpa basa-basi langsung saja ke intinya :v



Troubleshooting Pada Physical Layer


  • Pengertian Physical Layer
Sebelum kita ke Troubleshooting pada Physical Layer, kita harus tau apa pengertian dari Physical Layer. Lapisan fisik (Physical Layer) merupakan lapisan dasar dari semua jaringan dalam model referensi OSI dimana lapisan ini berfungsi untuk mentransmisikan sinyal data analog maupun digital. Physical Layer adalah layer terbawah dari layer OSI model dari jaringan komputer. Lapisan ini berhubungan dengan masalah listrik, prosedural, mengaktifkan, menjaga, dan menonaktifkan hubungan fisik.

  • Fungsi Physical Layer
  1. Menspesifikasikan standar untuk berinteraksi dengan media jaringan.
  2. Menspesifikasikan kebutuhan media untuk jaringan.
  3. Menetukan karakteristik kabel untuk menghubungkan komputer dengan jaringan.
  4. Mentransfer dan menentukan bagaimana bit data dikodekan.
  5. Format sinyal electrical untuk transmisi lewat media jaringan. 
  6. Sinkronisasi transmisi sinyal.
  7. Menangani interkoneksi fisik (kabel), mekanikal, elektrikal dan procedural.
  8. Mendeteksi error selama transmisi.

  • Troubleshooting permasalahan pada Physical Layer

Masalah pada jaringan sering hadir sebagai masalah kinerja. Masalah kinerja berarti bahwa ada perbedaan antara perilaku yang diharapkan dan perilaku diamati, dan sistem tidak berfungsi seperti yang bisa diharapkan cukup. Kegagalan dan suboptimal kondisi di lapisan fisik tidak hanya mengakibatkan ketidaknyamanan bagi pengguna tetapi dapat mempengaruhi produktivitas seluruh perusahaan. 


Isu yang sering menyebabkan masalah jaringan pada Phyisical Layer meliputi:

- Cabling faults 
Banyak masalah dapat diperbaiki dengan kabel hanya reseating yang telah menjadi sebagian terputus. Ketika melakukan pemeriksaan fisik, mencari kabel yang rusak, jenis kabel yang tidak benar, dan buruk berkerut RJ-45s. Kabel tersangka harus diuji atau ditukar dengan kabel berfungsi dikenal. 

- Exceeding design limits 
Komponen dapat beroperasi suboptimally pada layer fisik karena sedang digunakan pada tingkat rata-rata lebih tinggi daripada dikonfigurasi untuk beroperasi. Ketika masalah jenis masalah, menjadi jelas bahwa sumber daya untuk perangkat beroperasi pada atau dekat kapasitas maksimum dan ada peningkatan jumlah kesalahan antarmuka.

- Power-related 
Isu-Power terkait adalah alasan yang paling mendasar untuk kegagalan jaringan. Juga, memeriksa operasi dari para fans, dan memastikan bahwa asupan chassis dan exhaust ventilasi yang jelas. Jika unit terdekat lainnya juga telah dimatikan, menduga kegagalan daya pada power supply utama.

- Attenuation 
Redaman dapat disebabkan jika panjang kabel melebihi batas desain untuk media, atau ketika ada koneksi yang buruk akibat kabel yang longgar atau kontak yang kotor atau teroksidasi. Jika redaman parah, perangkat penerima tidak selalu berhasil membedakan bit komponen aliran dari satu sama lain.

- Kinerja lebih rendah daripada dasar 
Alasan paling umum untuk kinerja lambat termasuk server kelebihan beban atau underpowered, konfigurasi switch atau router yang tidak cocok.

  Solusinya dengan meningkatkan kualitas atau kecanggihan sebuah server dengan mengupgrade cpu atau menambah memory dan jalan keluar yang lebih baik adalah solusi banyak server (clustering) yaitu membangun system layanan yang reliable dan skalable dengan lebih dari satu server.


- Kemacetan jaringan 

Jika router, antarmuka, atau kabel gagal, protokol routing dapat mengarahkan lalu lintas ke rute lain yang tidak dirancang untuk membawa kapasitas ekstra. Hal ini dapat mengakibatkan kemacetan atau kemacetan di bagian-bagian dari jaringan.

  Solusinya seperti juga jalan raya, suatu jaringan computer mempunyai keterbatasan kapasitas dalam mentransmisikan data. Jika jumlah piranti dalam jaringan bertambah mkak kemacetan akan bertambah yang pada akibatnya mempengaruhi kinerja dari jaringan. Karenanya design jaringan yang bagus sangat penting sekali untuk mengurangi kemacetan jaringan dan menjaga kinerja dari jaringan dalam kondisi yang tinggi.




- CPU overload 
Karena penggunaan persentase pemanfaatan CPU yang tinggi, kinerja lambat, router layanan seperti Telnet dan ping lambat atau gagal merespons, atau ada routing update. Salah satu penyebab CPU overload di router adalah lalu lintas yang tinggi. Jika beberapa interface secara teratur selama dimuat dengan lalu lintas.

   Solusinya dengan mengurangi matikan program startup yang tidak terlalu penting (klik run – msconfig – configuration – pilih service/startup), clean registry error dengan tune up utility atau ccleaner.

Oke sekian dari saya, mohon maaf bila ada kesalahan.
Semoga Bermanfaat :)

Back To Top